Cardiac Biomarker Flashcards
(36 cards)
Apa kriteria ideal untuk penanda kerusakan myocardial
- tinggi spesifitas
- tinggi sensitifitas
- Ukuran molekul kecil
- Berbanding lupus dengan tinkgkat kerusakan
- Bertahan lama di plasma darah
- ditemukan dlm jumlah kecil/tdk ditemukan dalam kondisi normal
- teknik pemeriksaan mudah
- tidak mahal
Apa saja enzim jantung yg berfungsi sebagai cardiac marker
- AST
- LDH
- CK
- CK-MB
Kenapa AST kurang berperan penting dalam diagnosis kerusakan jantung
Karena spesfititasnya rendah, terdapat di otot jantung, sel hati, otot skleet, ginjal, pankreas, dan SDM.
AST puny 2 enzim yg tek spesifik untuk jantung, apa itu
sitoplasma dan mitokondria
Berapa lama AST meningkat
AST menignkat dalam 6-10 jam, puncaknya pada 12-48 jam, dan kembali normal dalam 3-4 Hari
Nilai normal AST
0-35 U/L
Apa itu LDH dan dimana dia bisa ditemukan
LDH merupakan enzim yang mengkatalisis perubahan reversibel laktat menjadi piruvat dengan NAD sebagai kofaktor
* Didapatkan pada semua sel yang bermetabolisme
Berapa isoenzim LDH dan isoenzim apa saja yg bisa ditemukan di jantung
LDH 1 (HHHH), LDH 2 (HHHM), LDH 3 (HHMM), LDH 4 (HMMM), LDH 5 (MMMM).
Isoenzim yg ditemukan di jantung adalah isoenzim LDH 1 dan LDH 2.
Pada keadaan normal, LDH mana yang paling bank dijumpai dalam serum
LDH 2 > LDH 1
Kapan kadar LDH meningkat
Meningkat 10-12 jam setelah nekrosis/infark.
- Mencapai puncak 24-48 jam
* Persisten selama 12 hari
Berapa nilai normal LDH
110 - 210 U/L
Dimana 3 isoenzim CK terletak
- CK-1 (CK-BB) -> otak, otot polos, dan paru-paru
- CK-2 (CK-MB) -> predominan otot jantung, dan otot skelet
- CK-3 (CK-MM) -> predominan otot jantung, dan otot skelet
Kapan kadar CK meningkat setelah necrosis
- meningkat 3-8 jam setelah nekrosis/infark
- Puncak 18–30 jam, normal setelah 3-4 hari (bila kerusakan tidak berlanjut)
Berapa nilai normal CK total
Wanita < 110 U/L
Pria < 130 U/L
Kenapa isoenzim MB lebih spesifik untuk IMA daripada CK total
Ditemukan 20% pada miokard, dan hanya 1% pada otot skelet
Kapan CK-MB meningkat setelah onset nyeri pada IMA
Meningkat 4-6 jam, mencapai puncak 12-24 jam, dan kembali ke kadar awal dałam 2-3 hari
Bagaimana kriteria CK-MB untuk diganostik IMA
- CK-MB>16U/L
- CK >130U/L
- CK-MB > 6% dari CK total
Keleamhan CK-MB
- Tidak kardio spesifik
- Kurang sensitif untuk memprediksi IMA pada 0-4 jam setelat nyert dada dan tidak mendeteksi jejas pada pasien dengan onset IMA lama.
- Tidakbisamendeteksiadanyajejasmiokardyangkecil
Apa pemeriksaan untuk menignkatkan sensitifitas, spesifitas, analititk, dan klinik pengukurna CK-MB
pemeriksaan massa CK-MB dengan menggunakan antibodi spesifik terhadap CK-MB
Apa kelebihan metode mass vs penguuran Aktivitas CK-MB
- CK-MB mass berdasarkan pada integrates antigenik daripada Aktivitas enzimatik
- Lebih spesifik dan sensitif (limit deteksi < 1 mikrogram/L)
- TAT (Turn around Time) Cepat 7 meant
- Hasil dalam ng/mL
Diantara troponin I dan C, mana yang susunana asam aminonya berbeda antara otot jantung dan otot skelet
- Bentuk Trop I (cTnI) dan Trop T (cTnT) : susunan asam amino yang berbeda antara otot jantung dan otot skelet
- Bentuk Trop C (cTnC) : susunan asam amino sama antara otot jantung dan otot skelet
Troponin Peningkatan lebih awal dadan lebih lama dibanding CK-MB. kapan waktunya
- cTn ↑ : 3 jam setelah miocardial injury
- cTnI ↑ sampai 7-10 hari setelah miocardial injury
- cTnT ↑ sampai 10-14 hari setelah miocardial injury
Nilai normal cTnT dn cTnI
- cTnT < 0,2 ng/mL (lebih sering digunakan dlm praktiknya kan eicover BPJS
- cTnI < 0,03 ng/mL
Kenapa mioglobin menjadi penanda paling dini untuk IMA
Terdeteksi dalam waktu 30 menit - 1 jam setelah infark
* Mencapai puncak 4-12 jam, dan menghilang dalam waktu kurang
dari 24 jam karena klirens ginjal cepat
* Sensitifitas & spesifisitas meningkat bila tes mioglobin dilakukan serial setiap 2 jam