Brainscape's Knowledge GenomeTM


Top Flashcards (Certified)
All Flashcards

UKMPPD Prep ✨ > Respirologi > Flashcards

Respirologi Flashcards

(110 cards)

Start Studying
1
Q

nilai normal
FEV1
FVC
FEV1/FVC

A

min. 80 %
min. 80%
min. 70%

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
2
Q

FEV1 : 70%
FVC : 90%
FEV1/FVC : 60%

A

obstruksi

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
3
Q

FEV1 : 70%
FVC : 60%
FEV1/FVC : 80%

A

restriktif

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
4
Q

FEV1 : 70%
FVC : 60%
FEV1/FVC : 50%

A

campuran

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
5
Q

sebutkan klasifikasi frekuensi asma dewasa

A

intermittent
< 1x / minggu

persistent ringan
> 1x / minggu

persistent sedang
setiap hari

persistent berat
setiap saat

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
6
Q

sebutkan klasifikasi frekuensi asma anak

A

intermittent
<6x/tahun atau < 1x/bulan

persistent ringan
< 1x/minggu

persistent sedang
> 1x/minggu

persistent berat
setiap hari

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
7
Q

sebutkan klasifikasi keparahan asma dewasa

A

ringan
berdiri, kalimat, wheezing ekspiratori paksa

sedang
duduk, beberapa kata (frasa), wheezing ekspiratori

berat
tripod position, kata per kata, wheezing ekspiratori dan inspiratori

mengancam nyawa
tidur, tidak bicara, silent chest

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
8
Q

klasifikasi keparahan asma anak

A

ringan-sedang
duduk, beberapa kata (frasa), wheezing ekspiratori

berat
tripod position, kata per kata, wheezing ekspiratori dan inspiratori

mengancam nyawa
tidur, tidak bicara, silent chest

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
9
Q

spirometri pada kasus asma akan menunjukkan gambaran…

A

obstruksi
FEV1 < 80%
FVC normal
FEV1/FVC < 70%

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
10
Q

kriteria PERBAIKAN pada kasus asma setelah diberikan bronkodilator adalah…

A

Peningkatan FEV1 minimal 12%

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
11
Q

Pasien usia 20 th. serangan asma 2x/minggu
saat serangan wheezing ekspirasi, bisacara kalimat, posisi berdiri

klasifikasi frekuensi dan derajat keparahan…

A

asma persisten ringan derajat sedang

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
12
Q

pasien usia 7 tahun
serangan asma 12x/tahun
saat serangan posisi tripod position, wheezing ekspirasi dan inspirasi, bicara kata per kata

klasifikasi frekuensi dan derajat keparahan…

A

asma persisten ringan derajat berat

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
13
Q

tatalaksana serangan asma

A

diberikan salbutamol (albuterol) secara MDI/nebulisasi maksimal 3x dengan jarak pemberian 20 menit

jika tidak membaik

salbutalol + ipratropium bromida

jika tidak membaik

ICU untuk ventilator

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
14
Q

tatalaksana maintenance asma dewasa dengan serangan tidak setiap hari

A

reliever
ICS dosis rendah (budesonide/flutikason) + LABA (formoterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
15
Q

tatalaksana maintenance asma dewasa dengan serangan hampir setiap hari

A

Kontroler (setiap hari)
ICS dosis rendah + LABA (salmeterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
16
Q

tatalaksana maintenance asma dewasa dengan serangan setiap hari + penurunan fungsi paru

A

Kontroler (setiap hari)
ICS dosis sedang + LABA (salmeterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
17
Q

tatalaksana maintenance asma dewasa dengan serangan setiap hari + penurunan fungsi paru apabila gagal dengan pengobatan kontroler awal

A

ICS dosis tinggi + LABA (salmeterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
18
Q

asma yang tidak membaik dengan reliever repetitif

A

Status asmatikus

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
19
Q

tatalaksana maintenance untuk asma anak intermittent

A

Reliever
ICS dosis rendah + formoterol (alt: salbutamol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
20
Q

tatalaksana maintenance untuk asma anak persistent ringan

A

ICS dosis rendah (budesonide + flutikason)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
21
Q

tatalaksana maintenance untuk asma anak persistent sedang

A

ICS dosis rendah + LABA (salmeterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
22
Q

tatalaksana maintenance untuk asma anak persistent berat

A

ICS dosis menengah + LABA (salmeterol)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
23
Q

pasien datang dengan keluhan penurunan BB, keringat malam, batuk > 2 bulan, terkadang batuk darah. pasien merupakan seorang HIV (+). pemeriksaan selanjutnya yang akan dilakukan adalah…
akan ditemukan…

A

pemeriksaan TCM

TB (-)
TB Indeterminate
TB sensitif rifampisin
TB resistent rifampisin

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
24
Q

pasien datang dengan keluhan penurunan BB, keringat malam, batuk > 2 bulan, terkadang batuk darah. HIV (-), belum pernah mengkonsumsi obat TB.
jelaskan algoritma pasien tersebut…

A

Test TCM, akan memberikan hasil :
TB (-)
TB Indeterminate
TB sensitif rifampisin
TB resistent rifampisin

jika tidak ada test TCM, maka bisa melakukan tes BTA SP

hasil : salah satu (+) : TB terkonfirmasi bakteriologis

hasil : (-/-)
lanjutkan dengan pemeriksaan RO Thorax

hasil : sugestif TB : TB terkonfirmasi klinis

bila tidak ada RO
tes obat non-OAT selama seminggu

keluhan membaik : bukan TB
tidak sembuh? TB terkonfirmasi klinis

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
25
sebutkan obat-obatan first line OAT
Rifampisin Isoniazid Pirazinamid Etambutol Streptomisin
26
sebutkan obat-obatan second line OAT
Fluorokuinolon respirasi : Moksifloksasin Levofloksasin
27
sebutkan OAT injeksi
Kapreomisin amikasin kanamisin
28
jelaskan algoritma penegakkan diagnosis TB anak
gajala TB tes TCM/BTA kalau hasilnya (+) : TB terkonfirmasi bakteriologis jika (-), lakukan Skoring TB kalau hasilnya >=6 : TB terkonfirmasi klinis jika <6, lihat riwayat kontak/mantoux test jika (+) : TB terkonfirmasi klinid jika (-) : OBS 2 minggu
29
dikatakan mantoux test positif pada anak normal jika...
indurasi > 10 mm
30
dikatakan mantoux test positif pada anak dengan imunokompromais jika...
indurasi > 5 mm
31
sebutkan poin dari skoring TB
Riwayat kontak suspek : 2 konfirmasi TB : 3 status gizi kurang : 1 buruk : 2 mantoux test (+) : 3 demam >= 2 minggu : 1 batuk >= 2 minggu : 1 pembesaran KGB > 1 : 1 nyeri sendi/tulang : 1 RO Thorax : 1
32
anak usia 5 th, HIV (+), mantoux test 9 mm, batuk 1 bulan, riwayat ibu TB terkonfirmasi skor... termasuk kedalam TB terkonfirmasi...
7 klinis
33
sebutkan yang termasuk TB ekstra paru
pleuritis TB, TB kelenjar, TB adrenal, meningitis TB
34
TB kasus baru
pasien belum pernah minum obat atau sudah pernah minum obat < 28 dosis
35
TB Kasus kambuh
pernah dinyatakan sembuh (di bulan ke-6 BTA sudah negatif) kemudian (+) kembali
36
TB kasus gagal
pasien masih (+) dibulan ke 5 OAT
37
TB kasus putus obat
tidak minum OAT selama 2 bulan berturut turut
38
monoresisten
hanya resisten 1 OAT bukan rifampisin
39
poliresisten
resisten > 1 OAT bukan rifampisin
40
MDR
resisten terhadap : rifampisin + isoniazid
41
pre- XDR
resisten terhadap : rifampisin + isoniazid + 1 fluorokuinolon respirasi (moksifloksasin/levofloksasin)
42
XDR
Resisten terhadap : Rifampisin + isoniazid + 1 fluorokuinolon respirasi + OAT injeksi (kapreomisin, amikasin, kanamisin)
43
terapi TB paru dewasa
2RHZE/4RH
44
dosis OAT mg/kg (dewasa)
Rifampisin : 10 mg/kgbb Isoniazid : 5 mg/kgbb Pirazinamid : 25 mg/kgbb Etambutol : 15 mg/kgbb
45
dosis OAT KDT (dewasa)
30-37 : 2 tablet KDT 38-54 : 3 tablet KDT >= 55 : 4 tablet KDT
46
Tatalaksana TB paru anak terkonfirmasi bakteriologis
2RHZE/4RH
47
Tatalaksana TB paru anak terkonfirmasi klinis
2RHZ/4RH
48
dosis OAT mg/kg (anak)
R : 15 mg/kgbb H :10 mg/kgbb Z : 35 mg/kgbb E : 25 mg/kgbb
49
dosis OAT KDT (anak)
5-7 kg : 1 tab KDT 8-11 kg : 2 tab KDT 12-16 kg : 3 tab KDT 17-22 kg : 4 tab KDT 23-30 kg : 5 tab KDT > 30 kg : tab KDT dewasa
50
obat TB efek samping urin merah
rifampisin
51
obat TB efek samping neuropati perifer
isoniazid
52
obat TB efek samping paling hepatotoksik
pirazinamid
53
obat TB efek samping buta warna, penurunan visus
etambutol
54
monitoring TB dilakukan pada bulan pengobatan berapa...
bulan ke 2 bulan ke 5 dan 6 jika bulan ke 2 masih (+), maka ditambah monitoring pada bulan ke 3
55
sebutkan terapi yang digunakan untuk pasien DILI akibat rifampisin
2HES/10HE
56
sebutkan terapi yang digunakan untuk pasien DILI akibat isoniazid
6-9RZE
57
sebutkan terapi yang digunakan untuk pasien DILI akibat Pirazinamid
2RHE/9RH
58
3 TB yang termasuk kedalam TB berat
TB milier TB tulang/sendi Meningitis TB
59
sebutkan 3 klasifikasi pneumonia
Hospital acquired pneumonia : rawat inap min. 48 jam Ventilator associated pneumonia : menggunakan ventilator min. 48 jam Community acquired pneumonia : sisanya
60
trias pneumonia
demam batuk sesak + ronkhi basah
61
gold standar penegakkan diagnosis pneumonia
kultur
62
x-ray pneumonia ditemukan...
konsolidasi + air bronchogram
63
sebutkan poin-poin dari CURB-65
confusion : 1 poin urea > 20 mg/dl : 1 poin respiratory rate > 30x/i : 1 poin blood pressure : <90/60 : 1 point usia >= 65 tahun : 1 poin
64
skor CURB-65 rawat jalan
0-1
65
skor CURB-65 rawat inap
2
66
skor CURB-65 rawat icu
>=3
67
tatalaksana pasien pneumonia dengan skor 0-1 tanpa komorbid atau tidak mengkonsumsi AB dalam 3 bulan
rawat jalan + amoksisilin 3x500 mg/10 hari atau azitromisin 1x500 mg/10 hari
68
skoring yang digunakan untuk tatalaksana pneumonia...
CURB-65
69
tatalaksana pasien pneumonia dengan skor 0-1 dengan komorbid atau ada riwayat mengkonsumsi AB dalam 3 bulan
rawat jalan levofloksasin 2x500 mg/10 hari
70
tatalaksana pasien pneumonia dengan skor 2
rawat inap levofloksasin 1x750 mg IV/10 hari
71
tatalaksana pneumonia skor >=3
rawat ICU beta laktam (ampisilin/seftriaxone/sefalosporin) + azitromisin/levofloksasin IV
72
Px. usia 67 tahun sesak rr 28x/i TD : 92/58 GCS : CM Ronkhi paru bilateral suhu 38 C tatalaksana...
skor 2 rawat inap + levofloksasin 1x750 mg IV selama 10 hari
73
H5N1
Avian flu/flu burung
74
H1N1
Swine flu/flu babi
75
tatalaksana flu burung
oseltamivir 2x75 mg/5 hari
76
tatalaksana profilaksis flu burung
oseltamivir 1x75 mg/10 hari
77
pasien usia 2 tahun datang dengan keluhan batuk. batuk seperti melengking. tatalaksa...
eritromisin 4x12.5 mg/kgbb/14 hari azitromisin 1x10 mg/kgbb/5 hari
78
cutoff waktu laringitis akut dan kronis
akut < 3 minggu kronis > 3 minggu
79
mouse bitten appearance
laringitis TB
80
laringitis akibat troponema pallidum... tatalaksananya...
laringitis luetika benzatin penisilin G 2.4 juta unit /minggu/selama 3 minggu (7.2 juta unit)
81
terdapat nodul bilateral dengan ukuran yang sama pada plika vokalis. Dx... Th...
Nodul plika vokalis tatalaksana : vocal rest, eksisi
82
ditemukan massa bertangkai pada plika vokalis dx... tatalaksana...
polip plika vokalis eksisi
83
ditemukan edema difus bilateral simetris pada plika vokalis dx... tatalaksana...
edema reinke insisi dan pengeluaran cairan
84
ditemukan nodul bilateral, ukuran tidak sama antara kanan dan kiri pada plika vokalis
granuloma plika vokalis
85
ditemukan massa seperti bunga kol pada plika vokalis
papilloma plika vokalis
86
pasien usia 3 tahun datang dengan keluhan batuk menggonggong. dx... etio...
croup parainfluenza virus
87
tanda khas yang ditemukan pada x-ray croup
steeple sign/wine bottle sign
88
pasien datang dengan keluhan nyeri menelan, karena sakit pasien tidak bisa menelan air liurnya sendiri menyebabkan air liur yang menetes, suara pasien juga berubah seperti menggumam, demam (+), sesak nafas (-) Dx... etio... tanda khas yang ditemukan di x-ray...
epiglotitis hemophilus influenza B thumb print sign
89
etio dan tanda khas dari trakeitis bakterialis...
staphylococcus aureus candle dripping sign
90
cutoff usia dx bronkiolitis etio...
< 2 tahun RSV
91
pasien datang dengan keluhan batuk terus menerus sejak 4 bulan yang lalu. batuk berdahak yang banyak hingga hampir 1 gelas, pasien merupakan seorang perokok aktif, saat diperiksa sputum terdiri dari 3 lapis. Dx... faktor resiko... PP Gold standar... akan ditemukan tanda khas... tatalaksana...
bronkiektasis bronkitis kronis (PPOK) MDCT honey comb appearance levofloksasin 1x750 mg
92
pasien datang dengan keluhan batuk dan sesak nafas yang dirasakan semakin memberat. pasien merupakan seorang perokok aktif lebih dari 20 tahun. pada pemeriksaan ditemukan mulut pasien mencucu, diameter dada anterior dan posterior meningkat, sela iga melebar, perkusi hipersonor, batas jantung mengecil, auskultasi ditemukan wheezing dan fase ekspirasi memanjang. dx... gambaran spirometri... uji bronkodilator menghasilkan... 4 tanda hasil RO thorax...
PPOK Spirometri : obstruksi FEV1 : <80% FVC : normal FEV1/FVC : <70% uji test bronkodilator, tidak ada perbaikan RO-thorax : hiperinflasi (>10 iga) hiperlusen diafragma mendatar jantung pendulum
93
grading GOLD PPOK
1 (ringan) : FEV1 >= 80% 2 (Sedang) : FEV1 50-80% 3 (Berat) : FEV1 30-50% 4 (SB) : FEV1 <30% dengan gagal napas/cor pulmonal
94
derajat sesak MMRC PPOK
0 : sesak bila aktivitas berat 1 : sesak bila berjalan cepat/menanjak 2 : jalan lebih lambat dari orang lain karna sesak 3 : sesak jika jalan > 100 m 4 : sesak bila aktivitas harian
95
tatalaksana PPOK berdasarkan grub A,B,C,D
GRUP A mMRC < 2 Eksaserbasi <2x dan tidak butuh ranap --> Tanpa terapi --> bisa sesak : SABA (Salbutamol) GRUP B mMRC >= 2 Eksaserbasi <2x dan tidak butuh ranap --> LABA (Salmeterol)/LAMA (Ipratropium Bromida) --> LABA + LAMA GRUP C mMRC < 2 Eksaserbasi >=2x atau butuh ranap --> LAMA (ipratropium bromida) --> LAMA + LABA GRUP D mMRC >=2 Eksasebasi >=2x atau butuh ranap --> LAMA --> LAMA + LABA --> LAMA + LABA + ICS
96
tatalaksana PPOK eksaserbasi akut menggunakan oksigen. diberikan via... target spo2...
venturi mask (gold standar) NRM 88-92%
97
pasien usia 1 tahun datang dengan keluhan sesak nafas dan batuk. pasien baru belajar makan dan sering keselek. pada pemeriksaan fisik ditemukan ronkhi di lobus kanan bawah, pada pemeriksaan x-ray ditemukan infiltrat pada basal paru kanan Dx...
pneumonia aspirasi
98
sindrom mendelson
pneumonitis aspirasi
99
air fluid level pada paru
abses paru
100
tatalaksana TB-HIV
2RHZE/4RH setelah pengobatan TB selama 2 minggu, berikan ARV + Kotrimoksazole 960 mg/hari
101
pasien datang dengan keluhan sesak nafas. pada pemeriksaan fisik ditemukan garis ellis-damoiseu pada ro thorax ditemukan meniscus sign Dx... tatalaksana awal... tatalaksana definitif...
Efusi pleura torakosentesis di ICS V linea midaxillaris WSD (chest tube) di ICS V linea midaxillaris
102
pasien datang dengan keluhan sesak nafas, riwayat sakit TB, pada pemeriksaan fisik ditemukan hipersonor, suara paru menjauh, fremitus taktil menurun. pada X-ray thoraks terdapat area lusen avaskular. dx... tatalaksana awal... tatalaksana definitif...
Pneumotorax needle decompression plester 3 sisi (open pneumothorax) WSD
103
3 indikasi pelepasan WSD
1. paru-paru mengembang 2. gelembung udara (-) 3. undulasi (+)
104
pasien datang dengan keluhan sesak nafas sejak mengalami kecelakaan. pada pemeriksaan fisik ditemukan napas paradoksal, fraktur iga multipel sisi kanan yang berurutan dan segmental. dx...
flail chest
105
bayi baru lahir sesak nafas. gasping (+) th...
VTP
106
bayi baru lahir, sesak nafas, nafas cuping hidung (+), retraksi dinding dada (+), sianosis persisten (+) th...
CPAP
107
bayi baru lahir secara sectio caesaria. 38 minggu, mengalami sesak nafas. Dx... pada X-ray akan ditemukan... Tatalaksana...
Transient tachypnea of the newborn (TTN) Fuzzy vessels Observasi
108
bayi baru lahir, usia 43 minggu, sesak nafas Dx... pada X-ray akan ditemukan gambaran...
Meconium aspirasi syndrome Infiltrat tebal
109
bayi baru lahir. 32 minggu. sesak nafas. pada pemeriksaan x-ray thoraks ditemukan ground glass appearance Dx..
hyaline membrane disease atau RDS
110
bayi baru lahir, usia 28 minggu, terdapat bagian paru yang tidak mengembang. pada pemeriksaan penunjang ditemukan hiperinflasi dan atelektasis. dx...
bronchopulmonary dysplasia

UKMPPD Prep ✨ (7 decks)

Brainscape helps you reach your goals faster, through stronger study habits.
© 2025 Bold Learning Solutions. Terms and Conditions