sindrom koroner akut Flashcards
(24 cards)
SKA dapat diklasifikasikan menjadi : (sebutkan)
dapat diklasifikan menjadi tiga, yaitu :
1. IM-NEST — NSTEMI : infark miokard non-elevasi segmen ST
2. APTS — UAP : angina pektoris tidak stabil
3. IM-EST — NSTEMI : infark miokard elevasi segmen ST
sebelum seluruh diagnosis ditegakkan, yang segera perlu dilakukan pada suspect SKA adalah :
melakukan anamnesis nyeri dada angina tipikal, serta melakukan pemeriksaan EKG 12 sadapan lalu dapat dilakukan tes penunjang berupa biomarka jantung
sebutkan alur penanganan suspeksi SKA secara umum dan secara ringkas :
interval 0’ = pasien suspect SKA tiba di IGD
interval ≤10’ = EKG 12 sadapan
interval ≤50’ = biomarka jantung : hsCTn & pemeriksaan lab lain, SaO₂
interval ≤50’ = terapi awal MONA, fase akut di IGD
sebutkan dan jelaskan secara singkat obat-obatan terapi MONA pada pasien SKA :
—–ASPIRIN + (ticagrelor atau clopidogrel)
diberikan pada semua pasien. untuk pasien IMA-EST (fibrinolitik) diberi aspirin + clopidogrel
——NITROGLISERIN (NTG)
digunakan apabila nyeri terasa didada (sublingual). alternatif, yg bentuk iv, lalu opsi lain ISDN
—–OKSIGEN
diberika jika kondisi hipoksemia (SaO₂<90%), diberi oksigen 2-4 L/menit
—–MORFIN
morfin sulfat iv 1-5 mg untuk pasien tidak responsif dg dosis NTG sublingual
sebutkan alur terapi IM-NEST. APTS :
- stratifikasi risiko
- pemberian antikoagulan
- pemberian obat-obatan
- manajemen komorbid
sebutkan alur terapi IM-EST :
- <10’ EKG 12 sadapan
- <20’fibrinolitik
- <110’ PCI/IKP primer
- terapi jangka panjang setelah pulih
sebutkan golongan obat-obatan antiiskemik :
beta bloker, nitrat, calcium channel bloker
sebutkan golongan obat-obatan antiplatelet :
- aspirin
- penghambat ADP/adenosin difosfat (ticaglerol, clopidogrel)
- PPI (kecuali omeprazole)
sebutkan golongan obat-obatan antikoagulan:
fondaparinux, enoxaparin (LWMH), UFH
golongan obat yang menurunkan konsumsi oksigen di miokardium, diberikan dalam 24 jam pertama, tidak diberikan jika killip lebih dari iii disebut :
obat golongan beta bloker yaitu atenolol, bisoprolol, carvedilol
golongan obat yang memberikan efek dilatasi vena, tidak diberikan pada TDS lebih kecil 90, untuk bradikardia berat (kurang dari 50x per menit) disebut :
golongan obat nitrat yaitu ISDN dan nitrogliserin
sebutkan obat golongan calcium channel bloker kelas dihidropiridin dan nonhidropiridin untuk pasien SKA, kelas manakah yang paling direkomendasikan, sebutkan alasannya :
dihidropiridin : amlodipin, nifedipin
non-dihidropiridin : diltiazem, verapamil
—direkomendasikan dihiropiridin karena tidak mempengaruhi nodul SA/AV jantung (irama jantung)
sebutkan dosis loading, dosis pemeliharaan aspirin untuk pasien SKA :
dosis loading 150-300mg sedangkan dosis pemeliharaan 75-100mg
DAPT (dua anti-platelet) yang diberikan pada pasien SKA harus dipertahankan selama :
12 bulan, paling dipilih ticagrelor (kecuali ada KI pendarahan)
sebutkan dosis pilihan yang diberikan pada pasien SKA untuk obat penghambat ADP :
untuk ticagrelor = 180mg lalu 2x90mg
untuk clopidogrel = 300mg lalu 75mg/hari
mengapa obat penunjang PPI dalam pengobatan obat antiplatelet yaitu omeprazole, dikecualikan :
karena jika diminum bersamaan dengan clopidogrel akan menurunkan bioavaibilitasnya
obat antikoagulan yang memiliki profil risk benefit paling baik dengan pemberian dosis 2,5 mg SC tiap hari adalah obat :
fondaparinux
bila fondaparinux tidak tersedia maka dapat digantikan dengan obat … dengan dosis …
enoxaparin (LWMH) dengan dosis 1 mg/kg, 2x1
pemberian obat dengan target aPTT 50-70 detik pada pasien IKP primer karena fondaparinux berisiko menimbulkan trombosis kateter adalah :
UFH
perbedaan pemakaian fondaparinux dengan heparin yaitu :
fondaparinux dapat diberikan selama 8 hari hingga pulan dari RS, sedangkan heparin karena berkaitan dg trombositopenia maksimal diberikan 48 jam
sebutkan obat ACEi dan statin :
ACEi yaitu kaptopril, ramipril, lisinopril
statin yaitu rosuvastatin 10-20mg/hari, atorvastatin 20-40mg/hari
sebutkan pengelompokan sangat tinggi, tinggi, intermediate, rendah pada kuesioner TIMI dan GRACE :
sangat tinggi : PCI/IKP < 2jam
tinggi : angiografi < 24 jam
intermediate : angiografi </= 72jam
rendah : tes stress non invasif
bila pasien akan melakukan PCI/IKP maka antikoagulan yang disarankan adalah :
UFH
sebutkan pemberian obat-obatan pada pasien NSTEMI atau pasien APTS
DAPT, bisoprolol/carveddilol, CCB (bila perlu), ACEi/ARB, statin.
tambahan :
- antikoagulan diberikan hingga pasien pulang dari RS
- PPI (pendarahan GI)
- obat pencahar
- anticemas (diazepam 2x5mg)