Regulasi Administrasi Apoteker

Question 1

Tentang Kesehatan

Answer 1

UU No. 36 tahun 2009

Question 2

Tentang Tenaga Kesehatan

Answer 2

UU No. 36 tahun 2014

Question 3

Tentang Pekerjaan Kefarmasian

Answer 3

PP No. 51 Tahun 2009

Question 4

Tentang Lafal Sumpah

Answer 4

PP No. 20 tahun 1962

Question 5

Bab 1 Lafal sumpah

Answer 5

Kewajiban umum

Question 6

Bab 2 Lafal Sumpah

Answer 6

kewajiban terhadap pasien

Question 7

Bab 3 Lafal Sumpah

Answer 7

kewajiban terhadap sejawat

Question 8

Bab 4 Lafal Sumpah

Answer 8

kewajiban terhadap petugas lain

Question 9

Bab 5 Lafal Sumpah

Answer 9

penutup

Question 10

Tentang Registrasi, Izin Praktek dan ijin kerja tenaga kefarmasian

Answer 10

PMK RI No.889 tahun 2011

Question 11

Tentang perubahan atas PMK RI No.889 tahun 2011Tentang Registrasi, Izin Praktek dan ijin kerja tenaga kefarmasian

Answer 11

PMK RI No.31 tahun 2016

Question 12

STRA diterbitkan oleh

Answer 12

Komite Farmasi Nasional (KFN)

Question 13

STRTTK diterbitkan oleh

Answer 13

Kepala dinkes provinsi

Question 14

Pasal 17 PMK RI No. 889 tahun 2011

Answer 14

SIPA untuk Apoteker
SIKTTK untuk TTK

Question 15

Pasal 17 PMK RI No. 31 tahun 2016

Answer 15

SIPA untuk Apoteker
SIPTTK untuk TTK

Question 16

Menurut PMK RI No. 889 tahun 2011, syarat pembuatan SIPA

Answer 16

Legalisir STRA dan Rekomendasi IAI setempat

Question 17

Menurut PMK RI No. 889 tahun 2011, SIPA, Serkom dan STRA berlaku selama

Answer 17

5 tahun

Question 18

Pasal 19 PMK RI No. 889 tahun 2011

Answer 18

SIPA, SIKA, SIKTTK diterbitkan oleh Kepala Dinkes Kab/Kota

Question 19

Pasal 19 PMK RI No. 31 tahun 2016

Answer 19

SIPA dan SIPTTK diterbitkan oleh Pemda Kab/Kota atas rekomendasi pejabat kesehatan yang berwenang

Question 20

Pasal 18 PMK RI No. 31 tahun 2016

Answer 20

1. SIPA di Fasilitas Kefarmasian (industri, PBF) untuk 1 tempat
2. SIPA di Fasilitas Pelayanan Kefarmasian maksimal 3 tempat
3. SIPTTK : 3 tempat fasilitas kefarmasian

Question 21

Tentang Mutasi Anggota IAI

Answer 21

Peraturan Organisasi PO.006/PP.IAI/1418/V/2015

Question 22

Syarat dan Alur mutasi anggota menurut Peraturan Organisasi PO.006/PP.IAI/1418/V/2015 Tentang Mutasi Anggota IAI

Answer 22

Syarat:
1. Mengisi form mutasi
2. Surat pengantar mutasi dari pengurus cabang/daerah

Alur:
Cabang Asal - daerah asal - pusat - daerah tujuan - cabang tujuan

Question 23

Tingkatan IAI

Answer 23

1. Pengurus pusat IAI berkedudukan di Jakarta
2. Pengurus Daerah IAI setingkat Provinsi
3. Pengurus Cabang IAI setingkat Kab/Kota

Question 24

Tentang rumah sakit

Answer 24

UU NO. 44 Tahun 2009

Question 25

Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit

Answer 25

Permenkes No. 3 tahun 2020

Question 26

Kelas - Kelas di Rumah Sakit Umum menurut UU NO. 44 Tahun 2009

Answer 26

1. Kelas A : MIn 250 bed 2. Kelas B : Min 200 bed 3. Kelas C : Min 100 bed 4. Kelas D : Min 50 bed

Question 27

Kelas - Kelas di Rumah Sakit khusus menurut UU NO. 44 Tahun 2009

Answer 27

1. Kelas A : MIn 100 bed 2. Kelas B : Min 75 bed 3. Kelas C : Min 25 bed

Question 28

tentang Standar pelayanan kefarmasian di ruman sakit

Answer 28

PMK No. 72 tahun 2016

Question 29

Rasio standar apoteker di rawat inap menurut PMK No. 72 tahun 2016

Answer 29

1 apoteker untuk 30 pasien

Question 30

Rasio standar apoteker di rawat jalan menurut PMK No. 72 tahun 2016

Answer 30

1 apoteker 50 oasien

Question 31

Tentang Apotek

Answer 31

Permenkes no.9 tahun 2017

Question 32

Menurut Permenkes no.9 tahun 2017, SIA berlaku selama

Answer 32

5 tahun dan dapat diperpanjang selama memenuhi persyaratan

Question 33

tentang Pedoman Manajemen Puskesmas

Answer 33

PMK No. 44 tahun 2016

Question 34

tentang standar pelayanan kefarmasian di puskesmas

Answer 34

PMK No. 74 tahun 2016

Question 34

Isi PMK No. 74 tahun 2016

Answer 34

1. puskesmas memiliki 1 orang apoteker penanggung jawab 2. Jumlah kebutuhan apoteker dihitung berdasarkan rasio kunjungan pasien baik rawat inap maupun rawat jalan 3. rasio penentu jumlah apoteker adalah 1 apoteker untuk 50 pasien per hari