Bab 6 Teori Contiguous Conditioning Flashcards

1
Q

Pencetus

A

Edwin Ray Guthrie

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
2
Q

Definisi teori

A
Teori ini adalah teori pembisaan
asosiasi dekat (contiguous
conditioning theory) yang
menyatakan bahwa peristiwa belajar
terjadi karena adanya sebuah
kombinasi antara rangsangan yang
disandingkan dengan gerakan yang
cenderung diikuti oleh gerakan yang
sama untuk waktu berikutnya.
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
3
Q

Pendekatan yang dipakai

A

one law of

learning dan one trial learning.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
4
Q

one law of

learning dan one trial learning.

A

Semua proses belajar itu didasarkan pada dan dihasilkan karena
adanya hubungan antara stimulus (S) dan respons (R).

Hubungan tersebut tidak dapat diubah dengan pemberian hukuman
(punishment) atau hadiah (reward)

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
5
Q

Eksperimen

A

kucing dalam sebuah kotak puzzle
bersama beberapa alat termasuk alat untuk merekam. Jika
alat-alat tersebut disentuh, maka kotak puzzle akan terbuka.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
6
Q

Hukum Kontiguiti

A

Gabungan stimulus-stimulus yang disertai suatu gerakan,
pada waktu timbul kembali cenderung akan diikuti oleh
gerakan yang sama (Bell & Gredler, 1991).

Guthrie menekankan bahwa model perilaku tidak dapat
dibentuk melalui proses pembiasaan dan pengukuhan
(reinforcement) dengan menghadirkan stimulus
(conditioning) di lingkungan (environment metalistic).

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
7
Q

Berbagai stimulus

A

Selain itu, suatu
proses akan menguat apabila respons tersebut
berhubungan dengan berbagai macam stimulus.

How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
8
Q

Penerapan Teori Contiguous Learning

dalam Pendidikan

A
  1. Metode Ambang (Threshold) = bertahap
  2. Metode Kelelahan (Fatigue)= sampai respon hilang
  3. Metode respon yang tidak sesuai
    (incompatible response)=dihubungkan dg stimulus yg sesuai
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
9
Q

kelebihan

A
  1. Mampu membentuk suatu perilaku positif
  2. Dapat mengoptimalkan bakat dan kecerdasan siswa yang sudah
    terbentuk sebelumnya.
  3. Bahan pelajaran yang telah disusun bersifat hirarkis dari yang
    sederhana sampai pada yang kompleks. Sehingga mampu menghasilkan
    suatu perilaku yang konsisten terhadap bidang tertentu.
  4. Pandangan teori ini berpendapat bahwa belajar merupakan proses
    pembentukan atau shapping yaitu membawa siswa menuju atau mencapai
    target tertentu, sehingga menjadikan peserta didik untuk bebas berkreasi
    dan berimajinatif
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly
10
Q

kekurangan

A
  1. Tidak setiap pelajaran dapat menggunakan metode ini.
  2. Cenderung mengarahkan siswa untuk berpikir linier, konvergen, tidak kreatif,
    tidak produktif, dan menundukkan siswa sebagai individu yang pasif.
  3. Pembelajaran siswa yang berpusat pada guru (teacher centered learning) bersifat
    mekanistik dan hanya berorientasi pada hasil yang dapat diamati dan diukur.
  4. Terlalu menekankan pentingnya peran “hukuman” dalam proses belajar jika
    dibandingkan dengan teori-teori belajar lain. Padahal tidak semua siswa cocok
    dengan metode pemberian hukuman.
  5. Teori ini tidak mampu menjelaskan alasan-alasan yang berhubungan antara
    stimulus dan respon, serta tidak dapat menjawab hal-hal yang menyebabkan
    terjadinya penyimpangan antara stimulus yang diberikan dengan responnya
How well did you know this?
1
Not at all
2
3
4
5
Perfectly